Meilany Rauw, SE

Meilany Rauw, SE

Komisioner KPID

Lahir di Tomohon, 24 Mei 1982. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Sam Ratulangi Manado, pernah berkarir di PT Rekayasa Industri (REKIND) perusahaan engineering dan konstruksi (BUMN).

Lahir di Tomohon, 24 Mei 1982. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Sam Ratulangi Manado, pernah berkarir di PT Rekayasa Industri (REKIND) perusahaan engineering dan konstruksi (BUMN). Resign sebagai karyawan selanjutnya berwiraswasta sebagai owner 1 bengkel motor umum di Tomohon, kemudian membuka 1 bengkel motor resmi salah satu merk sepeda motor terbesar di Indonesia, berlokasi di Tomohon, saat ini beliau dipercayakan sebagai Sekretaris Paguyuban AHASS Propinsi Sulawesi Utara.
Berbagai pelatihan dan coaching diikuti dalam rangka pengembangan diri dan bisnis, termasuk pernah terpilih dan dibina langsung oleh Top Coach Indonesia (TCI) dan Bank Indonesia.

Sejak pemuda, aktivis pegiat anak ini sering mendapat banyak kepercayaan sebagai Leader di organisasi pelayanan baik anak, remaja dan pemuda Gereja GMIM maupun interdenominasi Gereja lainnya. Sarat dengan pengalaman berorganisasi, tidak hanya lingkup Gereja tapi juga berbagai komunitas bisnis dan UMKM, beliau sering mendapat kepercayaan sebagai panitia inti dalam kegiatan kemasyarakatan di daerah maupun kegiatan Gereja tingkat nasional.

Ketika bisnis yang dimulai dari 0 sudah bisa tersistemasi, beliau yang juga pengalaman sebagai MC berbagai acara, dengan jiwa dan semangat pelayanannya  termotivasi untuk dapat berkarya lebih bagi masyarakat. Menjadi Komisioner KPID Sulut, anggota bidang Kelembagaan berarti dapat memberi kesempatan untuk dapat turut membangun karakter bangsa sebagaimana UU 32 tahun 2002, bahwa penyiaran diselenggarakan dengan tujuan untuk memperkukuh integritas bangsa, membentuk watak dan  jati diri bangsa yang beriman dan bertaqwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dalam rangka membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil dan sejahtera serta menumbuhkan industri penyiaran Indonesia.